Tips memilih motif dan warna pada wallpaper dinding

Warna motif Wallpaper

 

Berikut ini ada beberapa Tips memilih motif dan warna wallpaper untuk menghadirkan suatu ruangan menjadi lebih baik lagi, yaitu :

1.Ruangan dengan plafon rendah
Pilihlah wallpaper dengan efek yang meninggikan dengan memilih motif garis vertical. Aplikasikan warna dari plafon dengan warna yang lebih terang daripada dinding sehingga plafon nampak lebih tinggi.
2.Ruangan sempit dengan plafon tinggi
Pilihlah wallpaper dengan motif horizontal dengan warna yang terang sehingga menciptakan ruangan yang berkesan panjang dan plafon dengan warna yang lebih gelap dibandingkan dengan dindingnya sehingga ruangan akan terasa lebih luas.
3.Ruang Sempit
Pilihlah wallpaper dengan warna yang lebih terang sehingga membuat jarak antara dinding terasa lebih jauh dari yang sesungguhnya.
4.Ruang Luas
Pilihlah wallpaper dengan warna yang lebih gelap atau hangat, seperti coklat atau biru tua. Agar kesan yang diciptakan akan membuat ruangan terasa hangat dan nyaman.
5.Ruang Lebar
Pilihlah wallpaper untuk dinding kanan dan kirinya dengan warna yang lebih gelap dan untuk dinding tengah dengan warna yang lebih terang sehingga berkesan jarak dinding kanan kiri lebih dekat dan dinding tengah lebih menjauh.
6.Ruang Memanjang
Pilihlah wallpaper pada kanan kiri dinding dengan warna yang terang dan dikombinasikan dengan warna gelap pada dinding tengah dan lantai sehingga ruangan akan berkesan lebih luas.

 

 

Sumber : Wallpaper Murah , NextDigital Digital Marketing Indonesia

Cara membuat Wallpaper sendiri dengan Digital Printing

wallpaper Digital Printing

Kebanyakan masyarakat umum mengecat dinding rumah mereka dengan cat dinding jadi satu dinding satu blok warna saja, misal putih, krem, biru, kuning, dan lain sebagainya. Tak jarang masyarakat merasa monoton dengan warna blok yang itu-itu saja, apalagi untuk kamar anak-anak. Anak-anak biasanya ingin gambar tokoh kartun di kamar mereka agar kamar mereka mengeluarkan nuansa ceria dan berwarna. Anda bisa mengkreasikanya dengan menggunakan Wallpaper dinding yang bergambar dan berwarna sesuai keinginan dan kreativitas Anda. Pembuatan wallpaper dinding menggunakan digital printing.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika Anda memilih untuk menggunakan wallpaper dinding. Ikuti langkah berikut ini:

– Menentukan tema tata letak kamar sehingga mudah menentukan tema wallpapernya.
– Ukur dinding yang ingin dipasangi wallpaper print digital. Hal ini akan memudahkan membuat ukuran wallpaper.
– Mencari gambar yang cocok dengan tema bila tidak ingin mengambarnya sendiri.
– Mendesain wallpaper dengan menggunakan tool desain yang tepat seperti Adobe Photoshop atau tool yang lainnya.
– Ubah ukuran wallpaper sesuai dengan ukuran dinding (resize).
– Cari perusahaan digital printing yang bisa mencetak dengan ukuran wallpaper dinding.
– Cari bahan wallpaper yang berwarna putih untuk mencetak hasil desain.
– Usahakan gunakan kertas wallpapernya berkualitas agar hasil digital printing bagus.
– Diskusikan harga sebelum mencetak. Bila harga cocok silahkan langsung dicetak dengan digital printing. Harga diletakkan terakhir agar tukang cataknya pun tahu berapa banyak warna yang digunakan, berapa besar ukuran dan jenis kertas yang diperlukan.

Silakan Mencoba ya 🙂

Sumber : Wallpaper dinding murah

Cara mempercantik interior rumah dengan wallpaper dinding

wallpaper dinding

bosan dengan cat tembok yang begitu – begitu saja, mungkin wallpaper dinding adalah solusinya, ada tahap – tahap sebelum melakukan pemasangan pada wallpaper dinding, simak berikut tahapnya :

Dinding Harus Sehat
Sebelum memilih wallpaper, ukur dulu seberapa luas dinding yg akan dipakai sedetail mungkin, karena akan menentukan berapa banyak wallpaper yg dibutuhkan. Lalu, pastikan kondisi dinding layak pasang wallpaper. Jika dinding kotor, kasar, atau lembap, wallpaper tak akan terpasang sempurna. Jadi, lap dinding terlebih dahulu hingga bersih dari debu.

Ukur Dgn Akurat
Untuk menghindari kesalahan, ada baiknya tandai area dinding yg akan dipasangi wallpaper. Garis ini berguna sebagai petunjuk saat membuka gulungan wallpaper di dinding. Sisakan 3 cm pada ujung wallpaper dan 2 cm pada sisi kiri dan kanan. Setelahnya, potong sisa wallpaper tadi dgn cutter dan gunakan bantuan penggaris agar hasilnya rapi.

Menghitung Wallpaper Yg Dibutuhkan
Mudah saja. Misalnya untuk ruang tamu ukuran 4 X 5 m. Jika wallpaper yg dipakai berpola dgn pengulangan pola (repeat) per 60 cm dan 1 gulung (rol) kecil berukuran 10 m X 53 cm, Maka yg dibutuhkan kira-kira sebanyak 10-12 gulung (rol) kecil.
Semakin besar jarak repeat, semakin banyak sisanya. Lain halnya jika menggunakan wallpaper tanpa repeat, yg dibutuhkan jadi sekitar 9 rol. Intinya,pintu dan jendela harus tetap dimasukkan ke dalam luas ruangan, ketika memasang wallpaper.

Pasang Wallpaper
Trik memasang wallpaper lain lagi. Ketika memasang wallpaper, gulung ke arah depan sehingga bagian yg dilem akan saling bersentuhan. Selanjutnya, Anda tinggal memasangnya di dinding. Lakukan pelan-pelan agar wallpaper yg dipasang tidak bergelembung.

Bagaimana jika ingin mengganti wallpaper dinding yg sudah ada? Jika masih ada bagian yg melekat, basahi saja dgn spons yg lembap. Pastikan dinding halus kembali dan layak dipasangi wallpaper,

Jadi, tak masalah jika ingin warna yg berbeda, asalkan dinetralkan dgn konsep general tadi, bahan wallpaper pun berpengaruh untuk pemasanganya. Misalnya, untuk aksen dipilih warna jingga, netralkan dgn wallpaper bermotif bunga krem dipadu jingga.

Sudah siap make over dgn wallpaper? Layak dicoba! Pasalnya, wallpaper bukan tempelan belaka, ia justru memberi warna baru untuk rumah kesaygan Anda.

Sumber : berdikaryamandiri

Continue reading

Jenis bahan pada wallpaper dinding

Sejarah wallpaper dinding pada awalnya adalah kertas yang ditempelkan untuk membuat dekorasi. Saat ini bahan wallpaper dinding sudah sangat beragam seperti bahan kertas, kain, kulit, vinyl, bahkan dari kulit tanaman, daun dan sebagainya. Berbagai macam bahan wallpaper dinding ini memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri.

Bahan wallpaper dinding dari kertas yang disebut ‘embossed’ adalah bahan kertas bermotif timbul yang dapat dicat. Bahan wallpaper dinding ini cukup mudah untuk dibersihkan namun kurang bagus untuk dinding yang lembab yang dapat merusak wallpaper dinding itu sendiri.

Image

berikut adalah beberapa jenis bahan wallpaper dinding :

Paper

bahan wallpaper dinding yang sepenuhnya terbuat dari kertas ini merupakan jenis pertama kali ditemukan. Karena terbuat dari kertas biasa, tak heran wallpaper ini rentan sobek, terutama pada saat pemasangan.

wallpaper dinding dari kertas biasa ini mudah kotor dan cepat rusak saat dibersihkan. Penggunaannya paling tepat untuk ruang dengan aktivitas rendah, seperti kamar tidur. Sementara kelebihan jenis ini, pada kualitas detail serta variasi motif.

Heavy duty paper

bahan wallpaper dinding ini memiliki sifat kuat, yang dikembangkan sejak abad XIX dengan nama Lincrusta dan Anaglypta. Saat ini, Anaglypta masih diproduksi. Karakteristik jenis ini adalah tebal, memiliki lapisan linen pada bagian belakang, serta ada yang terbuat dari dari campuran bubur kayu dan katun. Jenis ini dapat diberi motif timbul (emboss) dan merupakan wallpaper dinding  pertama yang bisa dicuci. Heavy duty paper juga bisa dicat sehingga Anda tak perlu ganti wallpaper dinding baru.

Fiberglass weaves    

jenis wallpaper dinding ini terbuat dari serat fiberglas yang ditenun atau dianyam sehingga menjadi lembarwallpaper pada umumnya. Kelebihan jenis wallpaper ini tahan api, tidak membusuk atau berjamur, serta tahan lama. Karena keistimewaan tersebut, wallpaper ini sesuai diaplikasikan di area lembab.

Vinyl paper

Ini adalah jenis wallpaper dinding yang paling umum digunakan. Selain untuk ruang duduk, kamar tidur, ruang kerja dan ruang makan, bahan ini aman untuk kamar mandi dan dapur. Jenis ini tidak mudah rusak, tidak mudah lembab atau dengan kata lain keawetannya bisa diandalkan.

Textile paper

Seperti tekstil atau kain, wallpaper dalam kategori ini memiliki jangkauan warna, motif, tekstur dan jenis bahan yang sangat banyak, antara lain katun, linen, tenunan bahan sintetik, sutra, bahkan kain goni dan serat alam. Untuk textile paper dari kain yang sangat halus, pemasangannya perlu dialasi kertas alas khusus dan sebaiknya dilakukan oleh tenaga ahli yang berpengalaman.

Flock

Jenis wallpaper dinding ini tersedia dalam dua pilihan, yaitu flocked on textile. Bagian yang disebut flock terbuat dari serat wol, yang bisa menimbulkan efek beludru pada permukaan wallpaper dinding,flock banyak disukai karena dianggap memiliki kombinasi gaya victoria, retro sekaligus kontemporer.

Kesan beludru membuat warna wallpaper jenis ini berubah-ubah, tergantung pencahayaan dan arah melihatnya. Ini sangat sesuai untuk menciptakan kesan elegan sekaligus mewah.

Foils

Jika Anda menyukai efek mengkilap, foils adalah pilihan tepat. Adapun efek mengkilap tersebut didapat dari foil atau kertas timah yang dipakai pada permukaan jenis ini.

Pemasangan foils terhitung rumit karena kertasnya tipis dan gampang robek. Untuk hasil maksimal, disarankan untuk menempelkannya di permukaan dinding halus.

Natural fibers

Ini adalah jenis wallpaper dinding yang terbuat dari serat alam, misalnya serat daun, bambu, dan kelapa. Menggunakan wallpaper jenis ini merupakan solusi praktis bagi Anda yang ingin menghadirkan sentuhan natural dalam ruang.

 

Sumber : Wallpaper Murah

Sejarah Wallpaper Dinding

Wallpaper dinding adalah sejenis bahan kertas yang digunakan  untuk  menutupi  dan menghias dinding rumah, kantor, dan bangunan  lain, Hal ini biasanya dijual dalam gulungan dan dimasukkan ke dinding dengan menggunakan pasta wallpaper. Wallpaper bisa datang polos (sehingga bisa dicat), bertekstur (seperti Anaglypta), atau dengan grafis bermotif. Tapi tahukan kamu asal mula dari kertas dinding atau biasa disebut wallpaper? Banyak teori yang masih mempertanyakan asal mula penggunaan aplikasi dinding ini. Salah satunya adalah ketika ditemukan bahwa masyarakat cina pada jaman dahulu terbiasa menempelkan kertas nasi di dinding mereka sekitar tahun 200 Sebelum Masehi yang tentu saja bukan seperti wallpaper yang kita kenal sekarang.

Sejarah Wallpaper dinding

Teknik cetak dari sejarah Wallpaper dinding meliputi permukaan pencetakan, pencetakan gravure, sutra layar pencetakan, pencetakan rotary, dan digital printing. Secara matematis umum, ada tujuh belas pola dasar, digambarkan sebagai kelompok wallpaper, yang dapat digunakan untuk ubin pesawat tak terbatas. Semua pola wallpaper diproduksi didasarkan pada kelompok-kelompok ini. Pola tunggal dapat diterbitkan dalam colorways berbeda. Wallpaper dinding murah menggunakan teknik seni grafis dari ukiran kayu, mendapatkan popularitas dalam Renaisans Eropa antara tuan-tuan muncul. Para elit masyarakat sudah terbiasa untuk tergantung permadani besar pada dinding rumah mereka, sebuah tradisi dari Abad Pertengahan. Permadani ini ditambahkan warna ruangan serta memberikan lapisan isolasi antara batu dan dinding ruangan, sehingga menahan panas di dalam ruangan. Namun, permadani yang sangat mahal dan hanya sangat kaya mampu membeli mereka. anggota Kurang berada, tidak mampu membeli permadani karena baik untuk harga atau perang mencegah perdagangan internasional, beralih ke wallpaper untuk mencerahkan kamar mereka. Penggunaan kertas pada dinding pertama kali digunakan oleh kelas pekerja di Inggris pada jaman dulu sebagai pengganti material cat yang mahal. Seorang keturunan Perancis bernama Christophe-Philippe Oberkampf diketahui sebagai penemu mesin cetak wallpaper ditahun 1785 yang dilanjutkan oleh Louis Robert yang pada saat itu menemukan cara untuk mencetak gulungan kertas dinding tanpa putus di saat yang bersamaan yang merupakan inovasi penting karena pada awalnya wallpaper ini biasa dibuat dengan lukisan tangan atau stensil. Seiring dengan pemakaian wallpaper yang semakin marak, kota Philadelpia di Amerika Serikat mulai dikenal sebagai pusat pembuatan di penghujung abad ke 18. walaupun pengaruh gaya desain Perancis tetap mendominasi bentuk kertas yang digunakan pada saat itu. Ilustrasi yang dipakai mulai dari hari peringatan, pemandangan alam, sampai ke gaya natural dan arsitektural. Continue reading

Inilah Cara menghitung pemakaian Wallpaper murah dan Cat

sejarah Pemakaian wallpaper dinding murah pada pertama kali digunakan oleh kelas pekerja di Inggris pada jaman dulu sebagai pengganti material cat yang mahal. Seorang keturunan Perancis bernama Christophe-Philippe Oberkampf diketahui sebagai penemu mesin cetak wallpaper murah tersebut ditahun 1785 yang dilanjutkan oleh Louis Robert yang pada saat itu menemukan cara untuk mencetak gulungan kertas dinding tanpa putus di saat yang bersamaan yang merupakan inovasi penting karena pada awal wallpaper murah ini biasa dibuat dengan lukisan tangan atau stensil.
Image

Seiring dengan pemakaian Wallpaper murah yang semakin marak, kota Philadelpia di Amerika Serikat mulai dikenal sebagai pusat pembuatan di penghujung abad ke 18. walaupun pengaruh gaya desain Perancis tetap mendominasi bentuk kertas yang digunakan pada saat itu. Ilustrasi yang dipakai mulai dari hari peringatan, pemandangan alam, sampai ke gaya natural dan arsitektural.

Sebenarnya harga wallpaper dinding itu tidak mahal atau bisa dibilang harga wallpaper murah,asalkan beli ditempat yg tepat dengan variasi koleksi mewah, pabrik ternama Korea kira – kira menjual dengan Harga murah Rp 150.000 sampai dgn Rp 460.000,- per roll 16.53 mtr ( Rp 9.000,- s/d Rp 27.000,- per mtr ) yang lebih murah biasanya orang banyak mamakai digital printing
Menurut beberapa designer, smart buyer pemakaian wallpaper murah akan terus meningkat apabila mutu dan harga lebih transparan, hal ini sangat menguntungkan baik untuk professional maupun pengguna wallpaper murah.
hanya dengan wallpaper dinding murah akan timbul sisi kecantikan dan keindahan dibanding sekedar tampilan dinding yang polos, tanpa nuansa apa pun sebagaimana disajikan oleh cat tembok. walaupun hanya wallpaper murah ini merupakan ekspresi jiwa sang penghuni rumah.
bandingkan dengan harga beberapa vendor cat untuk 2,5 lt cat dibandrol harga 140.000 sampai 300.000rbu ,berikut ada tips untuk menghitung Cat dalam satuan liter untuk

Rumus :
Kebutuhan Cat = Luas Dinding / luas 1 liter
Standard pemakaian cat (10 – 12) m2/liter, tiap pelapisan.
Misalnya ruangan dengan ukuran 3m x 4m. dengan tinggi dinding 3m.
Kebutuhan Cat adalah
= (2 x (3m + 4m)) x 3m / (12 m2/liter)
= 14 m x 3m / (12 m2/liter)
= 42 m2 / (12 m2/liter)
= 3.5 liter

Artinya kebutuhan Cat untuk ruangan 3m x 4m.

untuk 1x pelapisan butuh 3,5 liter
untuk 2x pelapisan butuh 7 liter atau 3 kaleng cat @ 2,5 liter

BerdikaryaMandiri